Alligator dan kerabat mereka, buaya, telah berhasil beradaptasi dengan kondisi ekologi yang berubah selama ratusan juta tahun.
Morfologi tubuh mereka hampir tidak berubah sejak pertama kali kemunculan reptil ini sekitar 200 juta tahun lalu.
Nama alligator berasal dari bahasa Spanyol ‘el lagarto’ yang berarti ‘kadal’.
Alligator Amerika dan alligator Cina adalah dua spesies yang masih tersisa di bumi.
Alligator bahkan sudah muncul sejak dinosaurus masih menguasai bumi. Itu sebab, reptil ini sering disebut pula sebagai ‘fosil hidup’.
Fakta-fakta tentang Alligator
Alligator bisa hidup hingga usia 75 tahun di kebun binatang, sedangkan di alam liar, usia rata-rata alligator adalah 50 tahun.
Alligator besar lebih memilih hidup sendiri, sementara yang lebih kecil hidup dalam kelompok.
Hewan berdarah dingin ini dikenal dengan kekuatan gigitannya yang luar biasa. Alligator memiliki sekitar 75 gigi!
Alligator bisa tumbuh 4 hingga 6 meter dengan berat mencapai sekitar 350-450 kg.
Kebiasaan Makan Alligator
Alligator Amerika ditemukan di lingkungan air tawar. Rawa-rawa, lahan basah, sungai, danau, dan laguna merupakan tempat tinggal favorit mereka.
Alligator muda umumnya memakan ikan, serangga, berudu, katak, dan siput.
Ketika beranjak dewasa, alligator mulai memakan mangsa yang lebih besar seperti kura-kura, berbagai mamalia, burung, rusa, ular, dan reptil lainnya.
Alligator sering menelan batu yang membantu mereka menyelam jauh ke dalam air.
Rahang yang kuat membantu alligator menangkap mangsa dengan satu gigitan. Alligator mungkin memakan bangkai jika tidak menemukan mangsa.
Alligator kadang menunjukkan perilaku kanibal dengan memakan alligator yang lebih kecil.
Seberapa Sering Alligator Makan?
Alligator mencari mangsa saat senja atau di malam hari. Mereka diam tak bergerak selama berjam-jam, menunggu mangsa mendekat untuk kemudian menyergapnya dengan kecepatan menakjubkan.
Alligator memiliki sensor yang terletak di kulit yang membantu mereka mendeteksi gerakan di dalam air.
Saat menunggu mangsa, alligator hanya menampakkan mata dan lubang hidung di atas permukaan air. Mereka umumnya memilih mangsa berdasarkan ukuran.
Rahang alligator dapat menghancurkan cangkang kura-kura atau tulang hewan. Mereka memiliki ekor yang sangat kuat yang membantu mereka menyergap mangsa dari dalam air.
Reptil ini juga bisa menangkap binatang kecil dari dahan-dahan rendah. Mangsa yang sudah tertangkap lantas ditarik ke dalam air sehingga tenggelam.
Alligator tidak perlu makan terlalu sering. Sebagai hewan berdarah dingin, alligator cukup makan seminggu sekali.
Kelebihan kalori disimpan dalam bentuk lemak di bawah ekor. Dalam kondisi ektrim, alligator bisa hidup tanpa makanan hingga dua tahun.
Saat ini, hanya tersisa sekitar puluhan alligator Cina yang menjadikan reptil ini sebagai spesies yang terancam punah.
Alligator hanya menyerang manusia ketika merasa terancam. Berbeda dengan buaya, alligator tidak menganggap manusia sebagai mangsa.
kunjungi juga fakta tentang buaya
 |
| -visit us: @Mr_ikky and Friends- |
Hi. I’m Designer of Blog Magic. I’m CEO/Founder of ThemeXpose. I’m Creative Art Director, Web Designer, UI/UX Designer, Interaction Designer, Industrial Designer, Web Developer, Business Enthusiast, StartUp Enthusiast, Speaker, Writer and Photographer. Inspired to make things looks better.
0 komentar:
Posting Komentar