Pemanasan Global Adalah Hari
Kiamat Bagi Buayabuaya muara
Pemanasan Global
Adalah Hari Kiamat Bagi Buaya – Mengapa pemanasan global sangat berpotensi
menjadi bencana bagi buaya? Pemanasan global ternyata punya potensi sebagai
pembawa bencana bagi sejumlah spesies hewan. Menurut sebuah penelitian yang
baru – baru ini dilakukan oleh PBB (Persatuan Bangsa – Bangsa), peningkatan
suhu global (dunia) rata – rata lebih dan 2,5 persen dari suhu normal akan
meningkatkan risiko kepunahan 20 – 30 spesies hewan yang telah dikenal. Salah
satunya, keluarga buaya yang terdiri atas buaya, aligator buaya dengan mulut
lebih kecil dan melebar, gharial atau gavial: buaya yang banyak terdapat di
India, dan caiman: satu keluarga dengan alligator khususnya terancam langsung
sehingga dapat memusnahkan banyak spesies hanya dalam beberapa generasi secara
singkat.
Alasan kenaikan tingkat kepunahan ini bersumber dan cara penetapan jenis kelamin buaya muda yang tak biasa. Pada burung dan mamalia, sang jantan menghasilkan dua tipe sperma yang berbeda. Satu sperma mengandung kromosom pembawa sifat genetik yang menenemukan telur yang dibuahi akan menjadi buaya jantan, sedangkan sperma lainnya menjadi buaya betina. Karena itu, jenis kelamin sang anak ditentukan ketika telur itu dibuahi. Sebaliknya pada keluarga buaya, jenis kelamin telur baru ditentukan kemudian, setelah telur dibuahi, dengan faktor penentu: suhu tempat telur disimpan.
Pada pengujian
laboratorium ditemukan: jika disimpan dalam inkubator bersuhu antara 32° – 34°
Celsius, telur buaya akan menetaskan anak jantan. Jika disimpan di suhu yang
lebih dingin, yaitu antara 28° – 31° Celsius, seluruh telur akan menetas
menjadi anak betina. Jika suhunya di antara 31° – 32° Celsius, telur akan
menghasilkan anak – anak jantan dan betina. Perbedaan suhu kecil kurang dan
satu derajat dapat berpengaruh besar dalam perbedaan banyaknya anak jantan dan
betina yang akan menetas. Bahkan, tingkat kenaikan suhu yang relatif kecil pada
musim yang sedang atau panas dapat menyebabkan ketidakseimbangan besar pada
perbandingan banyaknya jenis kelamin jantan dan betina yang ditetaskan. Karena
itu, kenaikan suhu global rata – rata saat ini, yang diperkirakan sekitar 1,1
derajat Celsius atau lebih di abad mendatang, dapat menjadi malapetaka bagi
populasi keluarga buaya. Suatu bencana yang menakutkan bagi populasi buaya
dunia!
baca juga sebelumnya buaya muara
|
-visit us: @Mr_ikky and Friends- |
- Blogger Comment
- Facebook Comment
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
0 komentar:
Posting Komentar